Presscorner.id — Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, menargetkan Kabupaten Bantaeng menjadi Kota Santri, sejalan dengan visi pemerintahannya: Bantaeng Bangkit, Maju, dan Religius. Hal ini ia ungkapkan saat menghadiri Dialog Pendidikan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Bantaeng, yang digelar di Jalan Parela Dampang, Bantaeng, pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Menurut Bupati, salah satu indikator utama dalam mewujudkan Bantaeng sebagai Kota Santri adalah pesatnya pertumbuhan lembaga pendidikan agama Islam.
“Kami mencantumkan nilai religius dalam visi pemerintahan karena Bantaeng telah lama dikenal sebagai pusat keagamaan, khususnya di wilayah selatan Sulawesi Selatan. Kami optimis Bantaeng bisa semakin berkembang sebagai Kota Santri,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati menegaskan komitmennya dalam memajukan pendidikan keagamaan dan mendukung segala inisiatif positif dari lembaga pendidikan Islam. Salah satu bentuk dukungan konkret yang ia sampaikan adalah kesiapannya untuk mendampingi pihak MTs Negeri Bantaeng dalam menemui Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman, guna membahas permohonan hibah tanah milik Pemprov.
“Jika tanah ini milik Pemkab, saya langsung hibahkan hari ini. Namun karena tanah tersebut milik Pemprov, saya akan mendampingi langsung pihak MTs Negeri Bantaeng menemui Pak Gubernur agar permohonan hibah ini bisa segera direalisasikan,” kata Bupati.
Kepala MTs Negeri Bantaeng, Muh. Kasim, menyampaikan apresiasinya kepada Bupati Uji Nurdin. Ia mengungkapkan bahwa Bupati Uji Nurdin adalah kepala daerah pertama yang mengunjungi MTs Negeri Bantaeng secara langsung.
“Bapak merupakan bupati pertama yang datang ke sini. Ini menjadi bukti nyata bahwa Bapak Bupati benar-benar mendukung kemajuan pendidikan keagamaan di Bantaeng,” tuturnya.
Ia pun menegaskan dukungan penuh terhadap visi Bupati untuk menjadikan Bantaeng sebagai Kota Santri.
“InsyaAllah, kami siap mendukung langkah Bapak dalam mewujudkan Bantaeng sebagai Kota Santri,” pungkasnya.
Dengan komitmen kuat dari pemerintah daerah serta dukungan dari lembaga pendidikan, Bantaeng semakin berpotensi untuk berkembang sebagai pusat pendidikan Islam di wilayah Sulawesi Selatan. (*)