Penurunan berat badan sering kali menjadi tantangan bagi banyak orang. Salah satu cara efektif untuk mencapai tujuan ini adalah dengan mengonsumsi makanan rendah kalori. Makanan ini tidak hanya membantu dalam mengurangi asupan kalori harian tetapi juga memungkinkan untuk merasa kenyang lebih lama. Berikut adalah beberapa kategori makanan rendah kalori yang bisa Anda pertimbangkan.
Sayuran hijau adalah pilihan ideal untuk penurunan berat badan. Mereka kaya serat, vitamin, dan mineral, tetapi rendah kalori. Beberapa contoh sayuran hijau yang bisa Anda masukkan dalam diet Anda adalah:
Bayam: Dengan hanya 23 kalori per 100 gram, bayam mengandung banyak antioksidan dan zat besi.
Kale: Merupakan sumber vitamin K yang sangat baik dan hanya mengandung 35 kalori per 100 gram.
Buah-buahan adalah pilihan camilan sehat yang rendah kalori. Mereka umumnya mengandung gula alami dan banyak air yang dapat membantu menghidrasi tubuh.
Semangka: Satu potong semangka hanya mengandung sekitar 30 kalori, kaya akan air dan sangat menyegarkan.
Strawberry: Dengan sekitar 32 kalori per 100 gram, mereka juga tinggi serat dan vitamin C.
Mengonsumsi protein membantu mempercepat metabolisme dan memberikan rasa kenyang. Berikut adalah beberapa sumber protein rendah kalori yang bisa Anda pertimbangkan:
Dada Ayam Tanpa Kulit: Hanya mengandung 165 kalori per 100 gram, dada ayam adalah sumber protein magis untuk membangun otot.
Ikan Putih: Seperti cod dan haddock, yang hanya mengandung sekitar 70 kalori per 100 gram.
Makanan kaya serat dapat membantu menurunkan berat badan dengan memberi rasa kenyang lebih lama. Berikut adalah beberapa makanan tinggi serat yang rendah kalori:
Kacang Hitam: Kacang ini memiliki sekitar 132 kalori per 100 gram dan kaya akan serat dan protein.
Oats: Dalam setiap 100 gram oatmeal, terdapat 389 kalori. Namun, karena seratnya yang tinggi, hanya sedikit yang dibutuhkan untuk memenuhi rasa lapar.
Jangan lupa untuk memperhatikan jenis snack yang Anda konsumsi. Beberapa pilihan snack sehat dan rendah kalori antara lain:
Kacang Almond: Meskipun sedikit lebih tinggi kalori, 100 gram mengandung sekitar 579 kalori, tetapi hanya beberapa butir sudah cukup memberi kepuasan.
Yogurt Rendah Lemak: Biasanya mengandung sekitar 62 kalori per 100 gram dan merupakan sumber probiotik yang baik untuk pencernaan.
Minuman juga mempengaruhi asupan kalori harian. Pilihan minuman yang baik untuk penurunan berat badan antara lain:
Teh Hijau: Sangat rendah kalori dan kaya antioksidan, teh hijau dapat membantu meningkatkan metabolisme.
Air Putih: Sumber hidrasi utama yang tidak mengandung kalori. Memastikan Anda cukup minum air dapat mengurangi rasa lapar.
Bakar atau Rebus: Memasak dengan cara ini mengurangi penggunaan minyak yang menambah kalori.
Gunakan Rempah-Rempah: Alih-alih menambah kalori dengan saus atau bumbu berat, gunakan rempah-rempah untuk menambah rasa.
Meskipun banyak orang menghindari makanan olahan, ada pilihan yang sehat dan rendah kalori:
Sereal Rendah Gula: Memilih sereal yang kaya serat dan rendah gula dapat menjadi sarapan yang baik.
Bar Protein: Pastikan memilih bar yang tidak mengandung banyak bahan tambahan dan gula.
Camilan Manis: Cobalah untuk memperhatikan jenis camilan yang Anda konsumsi. Coklat dan biskuit biasanya mengandung kalori tinggi.
Minuman Manis: Hindari soda dan minuman manis lainnya. Pilih air, teh, atau kopi sebagai pengganti.
Makanan rendah kalori bukan hanya membantu dalam penurunan berat badan, tetapi juga memberikan energi dan gizi yang dibutuhkan tubuh. Dengan memperhatikan pilihan makanan dan cara memasak, Anda dapat mencapai tujuan penurunan berat badan dengan cara yang sehat dan berkelanjutan. Selain itu, menerapkan prinsip porsi yang tepat juga akan memudahkan dalam menjaga pola makan yang sehat.
Sumber : Setkab.go.id