Bupati Bantaeng Pimpin Rapat Penanggulangan Banjir, Instruksikan Pembersihan Drainase di Titik Rawan

Presscorner.id — Dalam upaya mengatasi potensi banjir di wilayah Kota Bantaeng, Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, memimpin rapat koordinasi di Kantor Camat Bantaeng pada Jumat (13/6/2025). Fokus utama dalam pertemuan ini adalah penanganan drainase serta pengelolaan sampah yang menjadi faktor pemicu banjir.

Camat Bantaeng, Andi Andri Pawiloi, melaporkan berbagai kegiatan yang telah dilakukan selama beberapa hari terakhir saat hujan mengguyur wilayah tersebut. Salah satu langkah yang diambil adalah pemantauan sejumlah titik rawan banjir.

“Di Garegea, tinggi permukaan air cukup signifikan, tetapi alhamdulillah tidak sampai meluap dari sungai. Beberapa titik memang sempat terendam, namun kondisi masih dapat dikendalikan berkat kerja sama dengan Babinkamtibmas,” jelasnya.

Bupati Bantaeng dalam arahannya menyampaikan bahwa beberapa minggu sebelumnya, tim dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) telah melakukan kajian di beberapa titik di Kabupaten Bantaeng untuk mengidentifikasi penyebab utama banjir. Hasil kajian menunjukkan perlunya strategi penanganan yang mencakup tiga tahap: jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

“Hari ini kita fokus pada rencana jangka pendek, yaitu pembersihan drainase. Jalur drainase di Kabupaten Bantaeng memiliki karakteristik yang unik, karena ada tiga aliran sungai yang bermuara menjadi satu. Kondisi ini menjadi salah satu faktor utama penyebab banjir di wilayah ini,” ujar Bupati.

Sebagai langkah awal, Pemerintah Kabupaten Bantaeng akan menginstruksikan pembersihan seluruh drainase, terutama di area prioritas yang rawan banjir seperti Garegea, Jalan Bakri, Lorong Sunyi, dan kawasan sekitar pasar. Selain faktor aliran sungai, penumpukan sedimentasi dan sampah yang belum tertangani juga berkontribusi terhadap potensi banjir.

Dengan koordinasi yang solid antara pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan penanganan banjir dapat berjalan efektif dan memberikan perlindungan maksimal bagi warga Bantaeng. (*)